Pesilat Simokerto Komitmen Jaga Damai

SURABAYA, www.savehalmahera.com — Para pesilat dari berbagai perguruan di Kecamatan Simokerto menunjukkan komitmen kuat untuk menjaga kerukunan dan kedamaian. Hal ini diwujudkan melalui Deklarasi Damai yang digelar di Aula Kantor Kecamatan Simokerto, Jalan Tambak Rejo No. 6, pada Jumat malam (25/4) sekitar pukul 19.30 WIB.

Acara yang diprakarsai oleh Kapolsek Simokerto, Kompol Didik Triwahyudi, S.H., didukung penuh oleh Camat Simokerto, Noervita Amin, S.H., M.Si., serta Danramil Simokerto, Mayor Arm Imam Subandi. Deklarasi ini melibatkan jajaran TNI, Polri, Satpol PP, serta tokoh agama dan masyarakat setempat.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Kompol Didik Triwahyudi menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pesilat yang selama enam bulan terakhir telah menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Simokerto. Ia menekankan bahwa seni bela diri adalah simbol keindahan dan kehormatan, bukan untuk tawuran atau kekerasan.

“Beladiri itu seni, keindahan gerak. Kalau tawuran, itu jelas bukan seni. Mari kita tunjukkan bahwa pesilat Simokerto cinta damai, guyub rukun, dan menjadi contoh bagi daerah lain,” ujar Kompol Didik.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh ketua perguruan silat di Kecamatan Simokerto, termasuk PSHT, Pagar Nusa, Tapak Suci, Tongkat Sakti dan Putra Majapahit, Persinas As’ad, dan Gapsi. Selain itu, turut hadir pula Ketua MWCNU, Ketua Muhammadiyah, Ketua MUI, Ketua LDII, serta Karang Taruna dan LPMK se-Kecamatan Simokerto.

Setelah menerima arahan, seluruh peserta membacakan dan menandatangani Deklarasi Damai. Mereka juga meneriakkan bersama-sama jargon “Wani Jogo Suroboyo” sebagai wujud nyata komitmen menjaga keamanan, ketertiban, dan persaudaraan di wilayah Simokerto.

Suasana akrab dan penuh kekeluargaan mewarnai acara ini, menegaskan bahwa para pesilat di Simokerto siap menjadi garda terdepan dalam menjaga kedamaian di Kota Surabaya.

 

 

Pewarta : Bgs

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *