SIDOARJO, www.savehalmahera.com – Selasa (29/4/2024), Pendidikan akhlak menjadi sorotan utama dalam kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru SD se-Kecamatan Prambon yang digelar di Pendopo Delta Wibawa. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, dan diikuti oleh 183 peserta yang terdiri dari kepala sekolah, guru ASN, dan guru honorer.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya peran guru dalam membentuk karakter generasi muda. Ia menyatakan bahwa pendidikan akhlak tidak dapat berjalan maksimal tanpa kehadiran guru yang profesional, berdedikasi, dan berintegritas tinggi.
“Pendidikan akhlak harus dimulai dari guru. Keteladanan, kedisiplinan, dan komitmen seorang pendidik akan membentuk budaya positif di sekolah,” ujar Mimik Idayana saat membuka kegiatan.
Kegiatan PKB tahun ini mengusung tema “Peningkatan Profesionalisme Pendidik untuk Mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian”. Tema ini sejalan dengan upaya nasional dalam memperkuat sumber daya manusia yang unggul, tidak hanya secara intelektual, tetapi juga secara moral.
Wakil Bupati juga menyoroti fenomena yang mengkhawatirkan di kalangan anak-anak usia sekolah dasar, seperti pengenalan terhadap rokok, narkoba, dan seks bebas. Ia mengajak seluruh pendidik untuk memperkuat peran sekolah sebagai tempat menanamkan nilai-nilai moral sejak dini.
“Anak-anak kita butuh pengawasan dan bimbingan. Jangan biarkan mereka kehilangan arah di tengah derasnya pengaruh negatif zaman,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, lanjutnya, berkomitmen mendukung berbagai program peningkatan kompetensi guru, baik melalui pelatihan, forum diskusi, maupun kegiatan kolaboratif antar pendidik.
Melalui forum PKB ini, para guru diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan profesional, tetapi juga membangun jaringan kerja dan berbagi praktik baik dalam membentuk karakter siswa.
Pewarta : Maya
