HALSEL, www.savehalmahera.com – Insiden penganiayaan berat terjadi di Desa Bori, Kecamatan Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, pada Selasa dini hari sekitar pukul 03.00 WIT. Seorang pemuda berinisial Z.A warga desa babang, menjadi korban pengeroyokan brutal saat berusaha melerai perkelahian dalam sebuah acara malam yang digelar di desa tersebut, Rabu 30/07/2025.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, keributan bermula saat terjadi perkelahian antar pemuda di ujung tenda tempat acara berlangsung. Salah satu pelaku yang tengah dikejar, berlari ke arah Z.A. Berniat melerai, Z.A justru menjadi sasaran amukan sekelompok pelaku yang diduga dipimpin oleh HESKI, warga Desa Sayoang.
Korban dipukul secara brutal, diduga menggunakan sepotong kayu hingga mengalami robekan serius di bagian belakang kepala. Tidak berhenti di situ, korban yang sudah tidak sadarkan diri juga ditendang di bagian wajah, menyebabkan luka robek pada bagian bibir.
Melihat kondisi korban yang bersimbah darah, warga Desa Bori langsung melakukan evakuasi darurat menggunakan bodi laut menuju Desa Babang, sebelum akhirnya dilarikan ke RSUD Labuha untuk mendapatkan penanganan medis. Pihak keluarga korban menyatakan akan membawa kasus ini ke jalur hukum dan segera melaporkannya ke Polres Halmahera Selatan. Mereka meminta aparat kepolisian bertindak cepat dan menangkap seluruh pelaku yang terlibat dalam aksi pengeroyokan tersebut.
“Kami minta keadilan. Anak kami tidak punya masalah dengan siapa pun, tapi justru dikeroyok saat mencoba melerai. Kami akan proses hukum dan minta pelaku dihukum seberat-beratnya,” ujar salah satu anggota keluarga korban kepada awak media.
Hingga berita ini ditayangkan pihak kepolisian masih menunggu laporan secara resmi dari korban.*