SIDOARJO, www.savehalmahera.com — Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polresta Sidoarjo menggelar kegiatan donor darah yang melibatkan anggota kepolisian dan masyarakat umum. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Serbaguna Polresta Sidoarjo, Selasa (10/6/2025), sebagai bagian dari aksi kemanusiaan untuk membantu sesama.
Kegiatan donor darah tersebut dibuka oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, didampingi Wakapolresta AKBP I Made Bayu Sutha Sartana, serta diikuti oleh Pokdar Kamtibmas, mahasiswa, dan warga sekitar.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama berbagi dan peduli terhadap kebutuhan darah. Ini bagian dari komitmen kami dalam mendekatkan Polri dengan masyarakat,” ujar Kombes Pol Christian Tobing.
Menurutnya, peringatan Hari Bhayangkara bukan sekadar seremonial, tetapi momentum untuk menunjukkan sisi humanis Polri. Oleh karena itu, kegiatan sosial seperti donor darah menjadi prioritas dalam rangkaian peringatan tahun ini.
Pihak PMI Kabupaten Sidoarjo turut hadir dan mendukung kegiatan ini. Mereka mengapresiasi inisiatif Polresta Sidoarjo yang dinilai sangat membantu menambah ketersediaan stok darah yang kerap menipis, terutama setelah libur panjang.
“Aksi ini sangat berarti, karena setiap tetes darah yang disumbangkan bisa menyelamatkan nyawa orang lain. Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi,” kata perwakilan PMI Sidoarjo.
Selain donor darah, Polresta Sidoarjo juga telah menyiapkan berbagai agenda sosial lainnya dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79, seperti bakti kesehatan, kunjungan ke panti asuhan dan purnawirawan Polri, serta kegiatan kebersihan lingkungan.
Dengan mengusung tema “Polri Presisi untuk Negeri”, Polresta Sidoarjo berharap keberadaan Polri semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, tidak hanya dalam tugas keamanan, tetapi juga dalam bidang kemanusiaan.
“Kami ingin Polri hadir sebagai sahabat masyarakat. Hari Bhayangkara menjadi momentum untuk memperkuat nilai-nilai itu,” tutup Kapolresta.
Pewarta : Maya
