SURABAYA, www.savehalmahera.com – Senin (12/5/2025), SMAN 9 Surabaya menggelar acara pelepasan siswa tahun ajaran 2024–2025 secara sederhana di aula sekolah, sebagai bentuk kepatuhan terhadap kebijakan baru dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur (Dindik Jatim) yang melarang penyelenggaraan wisuda di luar sekolah dengan kemeriahan berlebihan.
Acara yang diikuti oleh 347 siswa lulusan ini berlangsung khidmat, dengan para siswa mengenakan seragam putih abu-abu dan didampingi oleh keluarga mereka. Kegiatan ini merupakan hasil koordinasi antara pihak sekolah, guru, dan perwakilan siswa, sebagai penyesuaian terhadap Surat Edaran Dindik Jatim No. 000.1.5/1506/101.5/2025, yang merujuk pada kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk menekan beban biaya dan menghindari komersialisasi wisuda.
Kepala SMAN 9 Surabaya, M. Fadloli, menyampaikan bahwa meskipun acara diselenggarakan secara sederhana, sekolah tetap memberikan apresiasi kepada siswa berprestasi melalui pemberian piagam penghargaan. Salah satu siswa berprestasi, Firial Kahila Ayu Rahma, yang merupakan atlet karate nasional dan diterima di Universitas Negeri Surabaya (UNESA) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), menyambut baik konsep acara yang sederhana namun tetap bermakna.
Dengan pelaksanaan acara perpisahan yang sederhana ini, SMAN 9 Surabaya menunjukkan komitmennya dalam mendukung kebijakan pemerintah serta memberikan pengalaman yang berkesan bagi para siswa yang telah menyelesaikan pendidikan mereka.
Pewarta : Bgs
