SURABAYA, www.savehalmahera.com – Kamis (24/4/2025), Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) kembali meraih penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024. Ini adalah kali kesepuluh berturut-turut Jawa Timur memperoleh penghargaan tertinggi dalam audit keuangan negara dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Penghargaan tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Pemeriksaan Keuangan Negara V BPK RI, Widhi Widayat, dalam acara Rapat Paripurna DPRD Jawa Timur yang digelar di Surabaya. Capaian ini disambut dengan antusias oleh berbagai pihak, termasuk Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Jatim yang memberikan apresiasi tinggi atas upaya keras dalam menjaga akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah.
Ketua Fraksi PKS DPRD Jawa Timur, Lilik Hendarwati, menilai pencapaian WTP yang kesepuluh ini merupakan hasil kerja keras semua pihak, termasuk peran DPRD dalam mengawasi jalannya pengelolaan anggaran daerah. Namun, ia juga menegaskan bahwa WTP bukanlah tujuan akhir.
“Kami mengapresiasi pencapaian WTP yang kesepuluh ini. Namun, penghargaan ini harus menjadi motivasi untuk terus memperbaiki tata kelola keuangan dan memastikan setiap rupiah dari APBD benar-benar digunakan untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Lilik setelah acara paripurna.
Lilik menekankan bahwa meskipun Jawa Timur sudah mendapatkan penghargaan WTP secara berturut-turut, tantangan berikutnya adalah memastikan pengelolaan keuangan daerah tetap efisien, efektif, dan bebas dari kebocoran anggaran. Ia berharap agar Pemprov Jatim terus mempercepat program-program yang dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Fraksi PKS juga mengingatkan bahwa WTP bukanlah jaminan tanpa kekurangan, dan pengawasan terhadap penggunaan anggaran harus tetap diperkuat.
“Capaian ini harus menjadi momentum untuk terus menjaga transparansi, integritas, dan akuntabilitas dalam setiap kebijakan yang diambil, serta memastikan bahwa anggaran daerah benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat,” tambah Lilik.
Dengan capaian WTP yang kesepuluh ini, Jawa Timur semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu provinsi dengan pengelolaan keuangan terbaik di Indonesia. Fraksi PKS menegaskan komitmennya untuk terus mengawal pengelolaan keuangan daerah agar tetap selaras dengan tujuan utama kesejahteraan rakyat.
Pewarta : leny
